SURVEY KUSTA DI KABUPATEN JAYAPURA

Kegiatan survey kusta tahun 2022 dilaksanakan di 18 puskesmas, di kampung yang terdapat penderita kusta.

Tim dari Dinas Kesehatan Jayapura bekerja sama dengan Penanggung Jawab Kusta  di tiap puskesmas melakukan survey kontak kusta, dengan mencari bercak putih yang mati rasa dan tanda-tanda kusta lainnya.

Dari survey ini, ada anak-anak yang didapati menderita kusta. Oleh karena itu, sebaiknya dilakukan juga survey di sekolah dengan menggandeng program/kegiatan  lain misalnya saat Penjaringan Anak Sekolah dan Bias (Bulan Imunisasi Anak),sehingga dapat segera ditemukan dan diobati sejak dini agar tidak terjadi kecacatan,kata Wasor Kusta Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Harwanda.  

Begitu pula dengan penderita kusta dewasa, harus diperiksa kontak serumah/ kontak dekat agar tidak terjadi penularan ke makin banyak orang, tegasnya.

Hasil dari kegiatan survey secara keseluruhan di wilayah kerja 18 puskesmas, sejak Januari-Juli 2022, belum ditemukan penderita kusta yang baru.

Selain melakukan survey kusta, Tim Dinkes juga melakukan OJT (On the Job Training) kepada 7 (tujuh) penanggung jawab kusta puskesmas yaitu PJ Kusta PKM Airu, PJ Kusta PKM Harapan, PJ Kusta PKM Sentani, PJ Kusta PKM Ebungfauw, PJ Kusta PKM Nimbokrang , PJ Kusta PKM Genyem dan PJ Kusta PKM Pagai.

Rencana tindak lanjut dari kegiatan ini adalah melibatkan semua puskesmas yaitu wasor kusta,  untuk melakukan survey penderita kusta  baik di masyarakat umum maupun di sekolah-sekolah melalui kegiatan pusling, posyandu, posbindu, penjaringan anak sekolah, PIS-PK dan lain-lain.

Mari Bersama Hapuskan Stigma & Diskriminasi Kusta

Follow and Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.